Yuk, Matikan Lampu Saat Anak Tidur! Ini Manfaatnya

Tahukah ayah/bunda bahwa kebiasaan sederhana seperti mematikan lampu saat anak tidur dapat memberikan banyak manfaat untuk kesehatan dan perkembangannya? Tidur dalam kondisi gelap ternyata memiliki beberapa efek positif yang mungkin belum  diketahui.

Kebiasaan sederhana ini dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan kesehatan anak secara keseluruhan. Memang, beberapa anak mungkin merasa takut atau cemas ketika tidur dalam gelap. Namun, dengan kesabaran dan pendekatan yang tepat, ayah/bunda dapat membantu anak terbiasa dan merasakan manfaat luar biasa dari tidur dengan lampu mati. Yuk, simak penjelasan berikut untuk mengetahui manfaat mematikan lampu saat tidur bagi anak.

Meningkatkan Produksi Melatonin

Melatonin adalah hormon yang mengatur ritme sirkadian atau jam biologis tubuh. Hormon ini diproduksi dalam kondisi gelap dan membantu anak tertidur lebih mudah dan nyenyak. Saat lampu menyala, produksi melatonin terhambat, sehingga anak mungkin sulit tidur dan tidurnya tidak nyenyak.

Bayangkan tubuh anak seperti sebuah jam. Paparan cahaya matahari di siang hari membantu menyetel jam ini, dan produksi melatonin di malam hari membantu menjaga jam ini agar tetap berjalan dengan tepat. Saat lampu menyala di malam hari, jam tubuh anak menjadi bingung dan tidak dapat memproduksi melatonin dengan optimal.

Meningkatkan Kualitas Tidur

Tidur dalam kondisi gelap membantu anak tidur lebih nyenyak dan bangun dengan perasaan segar. Tidur nyenyak sangat penting untuk:

  • Pertumbuhan dan perkembangan otak anak, terutama dalam hal memori, konsentrasi, dan kemampuan belajar.
  • Meningkatkan daya tahan tubuh anak, sehingga anak lebih tahan terhadap penyakit.
  • Mengatur mood dan emosi anak, sehingga anak lebih bahagia dan ceria.

Dengan ini, anak bangun pagi dengan perasaan segar dan penuh energi. Ia siap untuk belajar dan bermain dengan semangat. Tidur nyenyak juga membantu anak lebih fokus dan konsentrasi di sekolah, sehingga prestasinya dapat meningkat.

Mengurangi Risiko Rabun Jauh

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa paparan cahaya saat tidur dapat meningkatkan risiko rabun jauh pada anak. Sebuah studi menemukan bahwa anak-anak yang tidur dengan lampu menyala memiliki risiko 2,5 kali lebih tinggi untuk mengalami rabun jauh dibandingkan dengan anak-anak yang tidur dengan lampu mati.

Rabun jauh dapat menyebabkan penglihatan kabur dan mengganggu aktivitas sehari-hari anak. Mematikan lampu saat tidur dapat membantu mencegah risiko rabun jauh dan menjaga kesehatan mata anak.

Mencegah Gangguan Tidur

Cahaya dari lampu dapat mengganggu tidur anak dan menyebabkan mereka sering terbangun di malam hari. Hal ini dapat membuat anak merasa lelah dan tidak berenergi di siang hari.

Gangguan tidur dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti paparan cahaya, kebisingan, dan stres. Mematikan lampu dapat membantu mengurangi gangguan tidur dan membuat anak tidur lebih nyenyak.

Menciptakan Lingkungan Tidur yang Kondusif

Ruangan yang gelap dan tenang akan membantu anak merasa lebih rileks dan nyaman, sehingga lebih mudah tertidur. Jika anak berada di ruangan yang gelap dan tenang. Tubuhnya akan terasa lebih rileks dan pikirannya akan lebih tenang. Hal ini akan membantu si kecil lebih mudah tertidur dan tidur lebih nyenyak.

Tips Membiasakan Anak Tidur dengan Lampu Mati

Jika si kecil terbiasa tidur dengan lampu menyala, mungkin perlu waktu untuk membiasakannya tidur dengan lampu mati. Berikut beberapa tips sleep training yang dapat membantu:

  • Mulai secara bertahap. Matikan lampu selama beberapa menit setiap malam, dan secara bertahap tingkatkan durasi hingga lampu dimatikan sepenuhnya. EF Parents dapat memulai dengan mematikan lampu selama 15 menit pada malam pertama, 30 menit pada malam kedua, dan seterusnya.
  • Gunakan lampu tidur. Lampu tidur dengan cahaya redup dapat membantu anak merasa lebih nyaman saat tidur. Pilihlah lampu tidur dengan cahaya yang hangat dan tidak terlalu terang.
  • Buatlah rutinitas tidur yang konsisten. Rutinitas tidur yang konsisten akan membantu anak terbiasa dengan waktu tidur dan bangun yang teratur. Rutinitas tidur dapat include mandi air hangat, membaca buku cerita, dan mendengarkan musik yang menenangkan.
  • Bacakan cerita sebelum tidur. Membaca cerita sebelum tidur dapat membantu anak merasa lebih rileks dan mengantuk. Pilihlah cerita yang tenang dan tidak terlalu menegangkan.