Buat kamu yang masih asing dengan tes TOEFL, pasti bertanya-tanya mengenai tes bahasa inggris yang satu ini. Tes ini digunakan untuk berbagai macam keperluan, mulai dari seleksi masuk kampus, seleksi beasiswa, syarat ujian sarjana, hingga melamar pekerjaan membutuhkan sertifikat TOEFL ini. Dengan memiliki sertifikat TOEFL ini, kamu telah memiliki nilai plus dibandingkan dengan kandidat lain. Gimana? Tes TOEFL ini sangat menguntungkan kamu kan? Sudah siap memahami jenis-jenis soal TOEFL seperti apa saja?
Sebagai sarana untuk menguji kemampuan Bahasa inggris, tes TOEFL tentunya akan menitik beratkan pada kemampuan-kemampuan komunikasi dalam Bahasa inggris. Baik kemampuan komunikasi secara verbal dan non verbal. Tes TOEFL ini disusun dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan seseorang dalam Bahasa inggris yang kemampuannya itu di tuliskan dalam skor angka. Angka hasil perolehan tes inilah yang dijadikan gambaran kemampuan Bahasa inggris kamu. Tapi sebelum berjalan lebih jauh, kamu perlu tahu TOEFL itu sebenarnya apa?
TOEFL adalah tes yang bertujuan untuk mengukur kemampuan bahasa inggris seseorang yang berasal bukan dari negara yang berbicara bahasa inggris. Tujuannya adalah untuk mengetahui kemampuan bahasa inggris seseorang. Jika kamu merupakan orang Amerika atau Inggris, tes ini tidaklah diperlukan. Skor TOEFL ini biasanya digunakan ketika ingin bekerja atau kuliah di negara yang memerlukan kemampuan bahasa inggris. Tes TOEFL ini biasanya diadakan oleh institusi yang memiliki izin untuk melakukan tes. Untuk skornya sendiri, skor TOEFL berkisar antara skor 310-677 dan TOEFL iBT berkisar antara skor 0-120. Karena ini merupakan tes untuk menguji kemampuan kamu, semua soal akan menggunakan bahasa inggris tentunya!
Jadi, soal seperti apa saja yang ada dalam tes TOEFL?
Listening Test
Jenis soal pertama yang akan kamu hadapi adalah listening test. Di bagian tes ini kamu akan diberikan percakapan Bahasa Inggris yang berupa monolog, dialog, dan juga pidato pendek berbahasa inggris. Soal yang diberikan juga akan ditanyakan dalam audio, di kertas soal hanya tertera pilihan ganda.
Untuk menjawab tes ini, kamu harus benar-benar focus mendengarkan percakapannya. Latihan yang terus menerus juga diperlukan agar kamu bisa membiasakan diri mendengar dan memahami percakapan berbahasa inggris.
Grammar
Di bagian ini, kamu perlu banyak belajar terkait dengan materi grammar. Kamu akan diminta untuk mengisi kalimat yang kosong agar sesuai dengan aturan grammar, Mulai dari yang paling dasar, hingga yang sedikit rumit. Agar bisa menjawab soal grammar ini, kamu sangat dianjurkan untuk sering-sering melakukan latihan soal, agar kamu memahami jenis soal grammar yang sering muncul.
Reading Comperhension
Kemampuan terakhir yang akan diuji adalah sejauh mana kamu bisa memahami sebuah paragraph dalam teks berbahasa inggris. Biasanya suatu bacaan terdiri dari 4-6 paragraf. Dari paragraph itu kamu diminta untuk memahami garis besar teks, memahami kalimat ganti dan juga memahami ini dari setiap paragraph.
Gimana? Terlihat sederhana yaa? Tapi nyatanya tidak sesederhana itu. Pertama kamu harus punya basic Bahasa inggris yang cukup untuk memahami TOEFL test ini. Sebelum mulai belajar TOEFL, kamu perlu menguatkan kemampuan dasar Bahasa inggris kamu. Setelah pengetahuan kamu jadi lebih kuat, TOEFL akan jadi lebih easy.
Untuk memperkuat dasar Bahasa Inggris kamu, yuk ikuti program CEC Kampoeng Pare Mataram!
Ada berbagai program yang bisa kamu ikutin sesuai dengan kebutuhan kamu!
Informasi lebih lanjut hubungi: 087887059305.