Cara Mengekspresikan Kemampuan dan Ketidakmampuan dalam Bahasa Inggris

Asking Ability: Menanyakan Kemampuan

Kamu ingin mengetahui kemampuan seseorang dalam bahasa Inggris? Nah, “asking ability” adalah kunci untuk membuka gerbang rasa ingin tahumu itu! Bagian ini fokus pada pertanyaan yang diajukan untuk mengetahui kemampuan seseorang. Berikut beberapa contoh kalimatnya beserta penjelasannya:

  • Can you…? (Bisakah kamu…?): Digunakan untuk menanyakan kemampuan umum di masa sekarang.
    Contoh: “Can you speak English?” (Bisakah kamu berbicara bahasa Inggris?)
  • Could you…?(Bisakah kamu…?): Digunakan untuk menanyakan: Kemampuan di masa lampau.
    Contoh: “Could you swim when you were a child?” (Bisakah kamu berenang saat masih kecil?)
  • Are you able to…? (Apakah kamu bisa…?): Digunakan untuk menanyakan kemampuan secara umum, tanpa batasan waktu.
    Contoh: “Are you able to play the piano?” (Apakah kamu bisa bermain piano?)
  • Do you know how to…?(Apakah kamu tahu cara…?): Digunakan untuk menanyakan kemampuan yang telah dipelajari.
    Contoh: “Do you know how to cook fried rice?” (Apakah kamu tahu cara memasak nasi goreng?)

Responding Ability: Merespons Kemampuan

Merasa bingung saat ditanya tentang kemampuanmu dalam bahasa Inggris? Tenang, “responding ability” adalah solusinya! Bagian ini fokus pada tanggapan saat ditanya tentang kemampuanmu. Berikut beberapa contoh kalimatnya:

  • Yes, I can(Ya, aku bisa.): Digunakan untuk menjawab pertanyaan “Can you…?” dengan positif.
    Contoh: “Yes, I can speak English.” (Ya, aku bisa berbicara bahasa Inggris.)
  • Yes, I am able to. (Ya, aku bisa.): Digunakan untuk menjawab pertanyaan “Are you able to…?” dengan positif.
    Contoh: “Yes, I am able to play the guitar.” (Ya, aku bisa bermain gitar.)
  • Yes, I do. (Ya, aku tahu.): Digunakan untuk menjawab pertanyaan “Do you know how to…?” dengan positif.
    Contoh: “Yes, I do know how to cook fried rice.” (Ya, aku tahu cara memasak nasi goreng.)

Responding Disability: Merespons Ketidakmampuan

Responding Disability fokus pada tanggapan saat ditanya tentang ketidakmampuanmu. Bagian ini penting untuk menunjukkan kejujuran, keterbukaan, dan sikap positif dalam berkomunikasi, meskipun kamu tidak bisa melakukan sesuatu. Berikut beberapa contoh kalimat yang sering digunakan dalam Responding Disability:

  • No, I cannot. (Tidak, aku tidak bisa.): Digunakan untuk menjawab pertanyaan “Can you…?” dengan negatif.
    Contoh: “No, I cannot swim.” (Tidak, aku tidak bisa berenang.)
  • I’m not able to. (Aku tidak bisa.): Digunakan untuk menjawab pertanyaan “Are you able to…?” dengan negatif.
    Contoh: “I’m not able to play the piano.” (Aku tidak bisa bermain piano.)
  • No, I don’t.(Tidak, aku tidak tahu.): Digunakan untuk menjawab pertanyaan “Do you know how to…?” dengan negatif.
    Contoh: “No, I don’t know how to cook fried rice.” (Tidak, aku tidak tahu cara memasak nasi goreng.)
  • I have difficulty with…(Aku kesulitan dengan…): Digunakan untuk mengungkapkan kesulitan dalam melakukan sesuatu.
    Contoh: “I have difficulty speaking English fluently.” (Aku kesulitan berbicara bahasa Inggris dengan lancar.)

Expression of Ability and Disability adalah salah satu aspek penting dalam mempelajari bahasa Inggris. Dengan menguasai cara mengungkapkan kemampuan dan ketidakmampuan, kamu dapat berkomunikasi dengan lebih efektif dan percaya diri dalam berbagai situasi.