BAHASA Inggris merupakan bahasa internasional yang paling banyak digunakan untuk berkomunikasi di seluruh dunia. Karenanya, tidak heran jika sejak kita duduk di bangku SD hingga Perguruan Tinggi, Bahasa Inggris menjadi salah satu materi yang selalu diajarkan kepada siswa dan mahasiswanya.
Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional yang digunakan dalam berbagai bidang. Mulai dari ekonomi, politik, bisnis, hingga teknologi.
Di era globalisasi seperti sekarang ini, perkembangan dunia semakin bergerak dengan dinamis. Mulai dari perdagangan bebas hingga maraknya perusahaan asing yang berdiri di Indonesia. Hal ini yang membuat penggunaan bahasa internasional seperti Bahasa Inggris semakin penting untuk dikuasai, termasuk di kalangan mahasiswa.
Mahasiswa dituntut untuk bisa menguasai Bahasa Inggris agar mampu bersaing dengan bangsa lain. Namun, hal tersebut tidak akan berjalan baik apabila kemampuan berbahasa Inggris yang dimiliki sangat minim.
Penguasaan Bahasa Inggris sangatlah penting bagi mahasiswa. Namun, masih banyak juga yang belum menyadari pentingnya penguasaan Bahasa Inggris yang baik bagi seorang mahasiswa.
Presiden Student English Activity Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Omi Ongge dalam diskusi terbatas “Pentingnya Kemampuan Bahasa Inggris” di Kampus Terpadu UMY mengatakan, Bahasa Inggris merupakan salah satu aspek penting yang dimiliki oleh mahasiswa. Selain merupakan bahasa internasional yang akan menunjang komunikasi dengan orang lain, terlebih saat ini banyak referensi penunjang perkuliahan yang menggunakan Bahasa Inggris. Sehingga mahasiswa perlu meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris.
Tidak bisa dipungkiri bahwa Bahasa Inggris adalah bahasa yang paling banyak digunakan di dunia. Bahasa Inggris menjadi bahasa yang sangat umum digunakan di seluruh dunia atau dapat dikatakan bahasa yang sudah meng-global. Hal itu yang membuat kita sebagai mahasiswa akan sangat rugi jika tidak dapat menguasai Bahasa Inggris dengan baik.
Saat ini, banyak mahasiswa yang masih minim penguasaan Bahasa Inggris-nya. Bahkan, ada yang enggan untuk belajar Bahasa Inggris. Banyak dari mereka malas untuk belajar, dan bahkan malu jika diminta untuk berbicara dalam Bahasa Inggris.
Hal tersebut terjadi karena faktor lingkungan dan kurangnya wadah bagi mereka (mahasiswa) untuk mengasah dan mengembangkan kemampuan berbahasa Inggris-nya.
Mempelajari Bahasa Inggris tidak cukup jika hanya melalui teori. Namun, diperlukan praktik langsung agar menjadi terbiasa dan semakin fasih mengucap kata dalam Bahasa Inggris.
Sebagai mahasiswa, dengan dapat menguasai Bahasa Inggris, kita akan mendapat banyak manfaat.
Pertama, Bahasa Inggris dapat mempermudah keseharian kita. Dalam hidup keseharian, kita pasti banyak menjumpai penggunaan Bahasa Inggris seperti saat kita berselancar di internet, menonton film, membaca menu-menu di cafe atau restoran, hingga fitur dalam smartphone kita.
Kedua, menguasai Bahasa Inggris akan membuka dan memberi kesempatan kita sebagai mahasiswa untuk melakukan student exchange. Bahkan ada beasiswa yang akan memberikan full pembiayaan jika nilai TOEFL yang kita miliki tinggi.
Ketiga, dengan Bahasa Inggris kita akan menambah pengalaman dan relasi. Kita dapat mencari sahabat pena dari negara lain melalui internet. Kita dapat saling bertukar pikiran dan informasi yang tentunya akan menambah pengetahuan, wawasan, dan relasi baru dengan orang luar.
Tak hanya itu, akan terbuka kesempatan bagi kita dalam mencari pekerjaan di perusahaan besar. Dengan mempunyai kemampuan dalam berbicara menggunakan dua bahasa, tentu hal ini akan menjadi nilai tambah pada diri kita.
Bahasa tidak hanya berperan sebagai alat komunikasi, tetapi juga dapat memudahkan kita untuk beradaptasi dengan lingkungan dan pekerjaan.
Dengan menguasai Bahasa Inggris, kita akan selangkah lebih maju untuk meraih tujuan. Baik itu untuk karier, kegiatan berbisnis, atau menambah relasi. Oleh sebab itu, sangatlah penting bagi seorang mahasiswa untuk mempelajari, menguasai, serta meningkatkan kemampuan dalam berbahasa Inggris.